SULUTTEMPO.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dibawah kepemimpinan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw memastikan bahwa untuk ketersediaan bahak pokok (Bapok) dan stok bahan bakar minyak (BBM) tetap tersedia dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hdi wilayah Sulawesi Utara (Sulut).
Wakil Gubernur (Wagub) Steven Kandouw mengatakan ada berbagai langkah yang akan dilakukan Pemprov Sulut.
“Salah satunya yakni operasi pasar penyediaan bantuan bahan pangan murah,” kata Wagub Sulut, Selasa (5/3/2024) kepada awak media.
Lanjutnya, Ada beberapa tempat yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
“Ini dalam upayakan antisipasi dan kendalikan terjadinya kelonjakan kenaikan harga,” ucapnya.
Dikatakannya, yang utama ketersediaannya dulu. Tapi saya menau tegaskan lagi, pemprov dalam hal ini menjamin ketersediaan bahan pangan.
“Kami sudah membentuk tim untuk terus memonitor ketersediaan pangan dengan instansi terkait. Seperti bulog, pertamina, serta pasar – pasar di kabupaten kota. Mulai besok itu dilaksanakan, guna menyambut bulan puasa. Juga, agar kelonjakan harga pangan di Sulut bisa di monitor,” terangnya.
“Kenaikan harga ini adalah fenomena nasional. Tetapi kami tetap mengindentifikasi, mana daerah yang surplus mana yang tidak. Kita main di tingkat lokalan dulu. Makanya, harus diberi penguatan tentang koordinasi. Kalau tanpa koordinasi kita tidak tahu harganya, bisa saja berbeda – beda di tiap daerah. Kontribusi silang juga wajib dilaksanakan,” sambung Steven Kandouw.
Untuk itu, Wagub Kandouw juga mengimbau kepada para kepala daerah di kabupaten/kota se- Sulut, untuk memonitor kepala – kepala pasar.
“Jangan sampai di tingkat pasar ini terjadi kongkalikong. Banyak kejadian, jauh hari sudah diikat oleh tengkulak – tengkulak. Peran kepala pasar juga itu penting,” tandasnya.
(RK)