SULUTTEMPO.COM – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulut nomor urut 3, Steven Kandouw-Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh (SKDT) telah membentuk satuan tugas (satgas) Pengawas Pilkada 2024. Satgas ini akan bertugas untuk mengawasi proses Pilkada berjalan dengan aman dan kondusif, tanpa intimidasi dan intervensi.
Wakil Ketua Tim Kampanye SKDT, Brigjen TNI (Purn.) Donar Rompas mengungkapkan bahwa Tim Kampanye bersama-sama dengan Partai Politik Pendukung dan Organ Relawan akan memanfaatkan seluruh potensi yang ada untuk bersama-sama menjadi satgas pengawas pilkada di wilayah tempat tinggal masing-masing.
“Satgas pengawas Pilkada di seluruh wilayah Kabupaten/Kota se-Sulut sudah tetbentuk. Sebanyak 10.000 orang akan kami siapkan, dan akan ditugaskan di wilayah tempat tinggal masing-masing. Mereka akan bergerak masif, mengawasi wilayah tempat tinggal masing-masing untuk memastikan pilkada berjalan dengan aman dan kondusif tanpa intimidasi dan intervensi, kata Brigjen Rompas belum lama ini.
Lanjutnya, seluruh pergerakan oknum-oknum yang dicurigai di lapangan akan diawasi, dan siapapun yang diduga melakukan pelanggaran akan dicatat, direkam dan dilaporkan melalui call center 085396496708
“Satgas Pengawas Pilkada akan menjadi mata dan telinga Tim SKDT memastikan Pilkada berjalan dengan baik tanpa adanya intimidasi dan intervensi. Nantinya mereka akan berkolaborasi dengan tim hukum dan advokasi yang sudah dibentuk di setiap Kabupaten/Kota, satgas pengawas juga akan dibekali dengan pemahaman dari aspek hukum,” imbuh Purnawirawan Jenderal Marinir yang pernah jabat Komandan Lantamal VIII Manado tahun 2020 – 2021.
intinya mengajak seluruh pendukung, relawan SKDT untuk lebih giat mengawasi lingkungan dan wilayah masing-masing.
Untuk itu, ia mengajak seluruh pendukung, relawan SKDT untuk lebih giat mengawasi lingkungan dan wilayah masing-masing.
“Pastikan Pilkada berjalan dengan aman, nyaman, dan kondusif,” tandasnya.
(rk)